SUARAMALANG.COM, Kudus – Kontingen Jawa Timur berhasil menunjukkan dominasinya dalam cabang olahraga gulat pada ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) Bela Diri 2025 yang berlangsung di GOR Arena Djarum Kaliputu, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, Senin (13/10/2025).
Dari lima atlet yang diturunkan, tiga atlet berhasil mempersembahkan medali emas, sementara satu atlet lainnya meraih medali perunggu untuk Jawa Timur.
Ketua Umum KONI Jawa Timur Muhammad Nabil menyampaikan bahwa capaian ini telah sesuai dengan skema target yang sebelumnya disusun oleh KONI Jatim untuk setiap cabang olahraga, termasuk gulat.
“Kami memang punya skema target untuk masing-masing cabang. Untuk gulat, kita melihat rata-rata performa atlet di ajang sebelumnya, baik di PON maupun kejuaraan nasional,” ujarnya.
Nabil menegaskan bahwa target perolehan medali didasarkan pada rekam jejak prestasi para atlet yang telah berkompetisi di berbagai ajang nasional.
Ia juga mengungkapkan bahwa semangat para atlet Jatim semakin meningkat berkat adanya kebijakan khusus dari KONI Jawa Timur yang memberikan hadiah umrah bagi atlet peraih medali emas.
“Kebijakan ini untuk memotivasi atlet agar terus berprestasi. Ini juga bentuk apresiasi kepada mereka yang telah memberikan kontribusi dan pengabdian bagi daerah dan bangsa,” ujarnya.
Pada pertandingan kali ini, tiga medali emas Jawa Timur diraih oleh Ramadani Noveriko di kelas 67 kilogram, Hasan Sidik di kelas 60 kilogram gaya Greco-Roman, dan Supriyono di kelas 87 kilogram.
Sementara satu perunggu disumbangkan oleh Agus Fajar yang turun di kelas 67 kilogram.
Ramadani Noveriko, atlet gulat asal Jatim berusia 22 tahun, mengaku bahwa kemenangan kali ini merupakan hasil dari evaluasi terhadap performanya di ajang sebelumnya, PON XXI Aceh–Sumut 2024, di mana ia hanya mampu meraih perak.
“Evaluasi pada PON sebelumnya, penampilan saya kurang greget terhadap lawan, sehingga hari ini (13/10) bisa tampil optimal, meskipun lawan dari Jateng juga tampil bagus dan saling menyerang,” ujarnya.
Ramadani menambahkan bahwa fokus yang terjaga selama pertandingan menjadi kunci keberhasilannya meraih poin lebih besar dibandingkan lawannya.
Dalam pertandingan gulat di PON Bela Diri 2025, terdapat enam kelas yang dipertandingkan, yaitu Senior GR -60kg, -67kg, -77kg, -87kg, -90kg, dan -130kg.
Sistem penyisihan digunakan untuk sebagian besar kelas, sementara kelas Senior GR -87kg menggunakan sistem round robin, di mana setiap atlet saling bertanding satu sama lain.
Secara keseluruhan, KONI Jawa Timur menargetkan mampu meraih 20 hingga 25 medali emas dari seluruh cabang bela diri yang diikuti pada ajang PON Bela Diri 2025 di Kudus, termasuk cabang unggulan seperti gulat, wushu, dan jujitsu.
Capaian tiga medali emas dari cabang gulat ini menambah kepercayaan diri kontingen Jatim untuk terus memperkuat posisi sebagai salah satu provinsi dengan prestasi olahraga terbaik di Indonesia.
