SUARAMALANG.COM, Kota Malang–Perayaan wisuda yang digelar Universitas Ma Chung, Sabtu (11/10), berlangsung lancar dan meriah. Sebanyak 287 lulusan dari berbagai jurusan dan strata mengikuti upacara Wisuda ke XV dengan khidmad di Hall Balai Pertiwi Universitas Ma Chung.
Wisuda tahun akademik 2024-2025 ini meluluskan mahasiswa dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Fakultas Bahasa, Fakultas Ilmu Kesehatan, dan Fakultas Teknologi dan Desain dari jenjang sarjana dan magister.
Dalam sambutannya Universitas Ma Chung, Prof. Yufra mengatakan, gelar yang diraih wisudawan/wati adalah kepercayaan dari keluarga, masyarakat, dan bangsa. Dengan kepercayaan itu, dituntut untuk menjadi pribadi yang tidak hanya kompeten, tapi juga beretika, peduli, dan siap berkolaborasi.
Rektor menegaskan tiga jalur strategis yang selalu ditekankan di kampus adalah wirausaha sosial, bekerja untuk keuntungan yang membawa kebaikan bersama.
” Wirausaha sosial bukan sekadar menggabungkan tujuan bisnis dengan kebaikan. Ia menuntut Anda untuk melihat masalah sosial sebagai peluang inovasi: akses pendidikan yang terbatas, sampah yang menumpuk di pemukiman, atau akses kesehatan yang masih timpang. Jadikan kreativitas Anda sebagai alat untuk membangun usaha yang berkelanjutan dan berdampak. Ingat, bisnis terbaik adalah yang mampu membuat keuntungan finansial sekaligus keuntungan sosial, ” katanya
Selanjutnya adalah Inovasi teknologi, memanfaatkan kecerdasan dan kreativitas untuk solusi nyata. Hidup di era percepatan teknologi. Inovasi sejati bukan hanya soal teknologi terbaru, taoi soal bagaimana teknologi diaplikasikan untuk memperbaiki kehidupan manusia dan memperkuat lingkungan.
Gunakan ilmu yang Anda peroleh untuk menciptakan solusi yang ramah lingkungan, inklusif, dan dapat diakses.
Rektor Universitas Ma Chung ini juga menambahkan, di era kecerdasan buatan, akan menjadi bagian besar dari lanskap profesional, sosial, dan intelektual lulusan namun harus dimanfaatkan secara profesional dan hati-hati sesuai kebutuhan.
Ditegaskan juga oleh Prof Yusfra soal pengabdian masyarakat, dimana turun, mendengar, dan bekerja bersama komunitas atau masyarakat.
“Berkenaan dengan tiga hal tersebut, Universitas Ma Chung saat ini sedang dalam masa persiapan akhir untuk mengajukan ijin untuk pembukaan sebuah program studi baru, hukum bisnis, ” ujarnya
Menurut Rektor Prof. Yufra, prodi yang inovatif, yang menjawab tantangan dan kebutuhan dunia bisnis, yaitu Program Studi Hukum Bisnis. Prodi ini selaras dengan amanat Yayasan Harapan Bangsa Sejahtera yang ingin mendidik para pemimpin bisnis masa depan, dan prodi ini akan memperkaya dimensi bisnis dan wirausaha para generasi penerus bangsa.
“Proses pembukaan program studi baru ini juga merupakan wujud komitmen Universitas Ma Chung untuk terus berlari, terus berinovasi, dan terus berkontribusi untuk kemajuan masyarakat. Kami tidak tidur, namun kami terus berlari untuk mencapai tujuan amanah yang sudah dipercayakan kepada kami, ” tambahnya lagi
Pewarta : *Uning/Bahari