SUARAMALANG.COM, Kabupaten Malang – Kisah mengharukan datang dari dunia pendidikan di Malang, Jawa Timur. Seorang guru tetap setia mengajar meski hanya memiliki satu murid aktif di kelas. Cerita ini viral di media sosial dan menuai sorotan dari warganet yang menyebut keduanya, baik guru maupun siswa, sama-sama luar biasa.
Peristiwa itu terjadi di SDN VI Sumberpetung, Kabupaten Malang. Di sekolah tersebut, Kelas V hanya diisi satu siswa bernama Ilham Mahendra. Kondisi ini membuat proses belajar mengajar berlangsung berbeda dari sekolah pada umumnya.
Guru mata pelajaran, Dedi Hermawan, harus menerapkan sistem pembelajaran yang sangat personal. Selama jam pelajaran, Dedi mendampingi Ilham secara penuh, menyesuaikan ritme dan metode belajar dengan kebutuhan satu-satunya murid di kelas itu.
Dalam foto yang diunggah @cerita._manusia, tampak Ilham tampak duduk sendiri mengerjakan Lembar Kerja Siswa (LKS). Sementara itu, Dedi terlihat mendampingi dari dekat, memberikan perhatian di ruang kelas yang sempit dan disekat itu.
Situasi kelas yang hanya diisi satu murid membuat seluruh proses pembelajaran benar-benar terfokus. Namun, di balik itu, ada tantangan tersendiri yang harus dihadapi sang guru.
Meski begitu, Dedi mengaku tetap bersyukur. Menurutnya, Ilham memiliki semangat belajar yang tinggi. Dengan pendampingan, ia bisa memastikan seluruh materi tersampaikan tanpa ada yang terlewat.
Kisah ini pun langsung menyentuh hati warganet. Banyak yang memberikan doa, dukungan, dan apresiasi atas dedikasi sang guru serta kegigihan Ilham untuk tetap bersekolah meski sendirian.
“Pinaringan jembar rezeki pak. Respect,” kata @khoiro*****
“Sungguh mulia panjenengan pak, semoga gaji guru di Indonesia bisa segera melebihi gaji PNS.. amin ya Allah,” tulis akun @pengendaliw*****.
“Anak hebat, tetap sekolah walaupun sendirian. Guru hebat, tetap mengajar walau murid hanya satu,” komentar akun @putriia*****.
“Nangis banget. Guru dan siswa hebat,” tulis @furi****.
“Sisi positifnya adalah si Anak mendapatkan pelajaran privat,” tulis akun @tomta****.
“Iyaah pa guru jasa mu tiada Tara mengajar nya ihlas karna Allah semogaa seehaat selaluu,” tulis @mben*****.





















