Suaramalang – Mukesh Ambani menjadi pusat perhatian karena ia mengadakan perayaan prewedding yang sangat mewah untuk putranya yang berusia 28 tahun, Anant Ambani.
Reuters melaporkan, prewedding Anant dihadiri oleh pendiri Microsoft Bill Gates, pendiri Meta Mark Zuckerberg, CEO Disney Bob Iger yang baru saja mengumumkan merger aset dengan Reliance senilai US$ 8,5 miliar, dan para veteran India lainnya.
Tampak juga CEO Alphabet Sundar Pichai, CEO Adobe Shantanu Narayen, dan CEO Samsung Electronics Jay Y. Lee.
Miliarder seperti Gautam Adani dan Kumar Mangalam Birla, serta bintang Bollywood seperti Shah Rukh Khan dan Salman Khan, juga masuk dalam daftar undangan yang berjumlah 1.200 orang.
Para tamu di acara prewedding Andani akan dimanjakan dengan 500 jenis makanan yang disajikan oleh 100 chef berpengalaman. Para tamu juga akan dibekali alat rias (MUA) dan penata rambut (hair stylist).
Foto: CEO Meta Mark Zuckerberg dan istrinya Priscilla Chan |
Jet pulang-pergi dari New Delhi dan Mumbai juga tersedia, namun tamu dibatasi untuk membawa dua koper per pasangan. Salah satu rangkaian acaranya adalah mengunjungi pusat konservasi satwa yang memiliki lebih dari 2.000 spesies.
Pesta prewedding Anant Ambani digelar pada 1 hingga 3 Maret 2024 di Jamnagar, Gujarat. Pernikahannya sendiri baru akan dilangsungkan pada bulan Juli.
Keluarga Ambani diketahui sangat serius dalam merencanakan pernikahan. Pada tahun 2018, penyanyi Beyonce tampil di acara prewedding Isha Ambani yang merupakan putri dari Mukesh Ambani.
Laporan Bloomberg dari orang dalam menyebutkan biaya prewedding Isha saat itu mencapai US$100 juta. Namun orang dekat keluarga Ambani membantahnya dan menyebut biayanya ‘hanya’ US$ 15 juta.
Sosok Mukesh Ambani, seorang taipan asal India
Nama Mukesh Ambani sudah tidak asing lagi di kalangan konglomerat Asia. Ia menempati urutan ke-10 dalam daftar orang terkaya di dunia versi Forbes dengan kekayaan US$115 miliar.
Ambani adalah kepala Reliance Industries, yang pertama kali didirikan oleh ayahnya pada tahun 1966. Dinasti bisnisnya beroperasi di berbagai sektor, mulai dari petrokimia, minyak dan gas, ritel, jasa keuangan, hingga telekomunikasi.
Ambani memiliki tiga anak yang semuanya menjabat direktur di Reliance Industries. Putra bungsunya, Anant Ambani, berusia 28 tahun, mengelola bisnis energi Reliance Industries dan menjabat sebagai direktur di Reliance Foundation, dikutip dari BBC, Sabtu (2/3/2024).
Reliance Industries yang merupakan perusahaan keluarga Ambani diperkirakan bernilai US$ 220 miliar pada tahun 2022. Keluarga Mukesh menguasai 51% saham perusahaan tersebut.
Mukesh Ambani lahir di Yaman pada 19 April 1957. Ia memiliki tiga saudara kandung, Anil Ambani, Nina Kothari dan Deepti Salgaocar.
Pada tahun 1958, ia dan keluarganya pindah dari Yaman ke Mumbai, India. Sebab, situasi di Yaman saat itu sedang tidak kondusif.
Di India, Mukesh adalah orang tua yang kaya raya. Ayahnya, Dhirubhai Ambani, adalah seorang pedagang benang yang kemudian mendirikan perusahaan tekstil kecil bernama Reliance pada tahun 1966.
Mukesh menempuh pendidikan di Institut Teknologi Kimia, Mumbai. Setelah lulus, Mukesh melanjutkan pendidikannya di Stanford University, AS.
Sayangnya, dia tidak lulus di Amerika. Belakangan, dia memutuskan untuk kembali ke India untuk mengelola bisnis keluarganya. Di tangan Mukesh, performa Reliance semakin kokoh.
Berawal dari perusahaan tekstil, Reliance kemudian merambah ke sektor bisnis lain seperti penyulingan minyak dan petrokimia.
Keluarga Ambani terpecah belah saat ayah mereka meninggal karena stroke pada 6 Juli 2002. Anak-anaknya berebut harta benda karena sang ayah tidak meninggalkan surat wasiat.
Mukesh dan adik laki-lakinya, Anil, terlibat konflik soal warisan. Konflik mereda ketika sang ibu turun tangan. Akibatnya, perusahaan ayah mereka terpecah menjadi dua.
Mukesh diberi jatah Reliance Industries Ltd dan Indian Petrochemicals Corporation, yang kemudian disetujui oleh Pengadilan Tinggi Bombay pada bulan Desember 2005.
Reliance dikenal sebagai raksasa telekomunikasi paling menguntungkan di India, dengan lebih dari 420 juta pelanggan. Pada tahun 2016, perusahaan Mukesh merilis telepon jaringan 4G dan layanan broadband Jio.
Reliance kemudian bertransformasi menjadi perusahaan energi ramah lingkungan dengan menginvestasikan puluhan juta dolar AS dalam jangka panjang untuk membangun energi terbarukan, dikutip dari CNN Indonesia.
Di sektor ritel, Mukesh menghadapi Jeff Bezos dalam pertarungan memperebutkan pasar ritel di sektor kesehatan India.
Pada tahun 2020, ia membeli saham mayoritas di apotek online Netmeds seharga US$83 juta. Pembelian tersebut dilakukan setelah Bezos meluncurkan layanan pemeliharaan serupa dengan Netmeds pada minggu-minggu sebelum Mukesh mengakuisisi Netmeds.
Reliance mengatakan aksi korporasi tersebut diambil untuk memperluas proposisi perdagangan digitalnya untuk memenuhi sebagian besar kebutuhan penting sehari-hari konsumen.
Rupanya, bisnis kesehatan mengalami lonjakan di India akibat munculnya pandemi Covid-19. Bisnis Netmeds juga mengalami peningkatan permintaan. Kini, Netmeds memiliki 5,7 juta pelanggan di seluruh India. Berkat bisnisnya ini, Mukesh menjadi salah satu orang terkaya di dunia.