Suaramalang – Pada hari pemungutan suara Rabu (14/2/2024) mendatang, diperkirakan 25 provinsi akan diguyur hujan. Hal ini berdasarkan prakiraan cuaca yang dikeluarkan Badan Meteorologi, Klimatik, dan Geofisika.
Cuaca pada masa pemilu (13-15 Februari 2024) cukup dinamis. Pada periode tersebut, 25 wilayah diperkirakan akan mengalami hujan sedang hingga lebat.
Pada bulan Februari 2024 terdapat dua peristiwa penting yaitu Tahun Baru Imlek 2575 Kongzili yang jatuh pada tanggal 10 Februari 2024 dan Pemilihan Umum (Pemilu) pada tanggal 14 Februari 2024. Pada periode tersebut kondisi cuaca diperkirakan cukup dinamis. . Sehingga perlu menjadi perhatian masyarakat,” kata BMKG dalam siaran persnya, dikutip Selasa (13/2/2024).
Khusus di Jabodetabek, cuaca pada 14 Februari 2024 pada pagi hingga sore hari umumnya cenderung berawan. Sedangkan pada siang dan malam hari berpotensi hujan ringan.
Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat terjadi hampir di seluruh wilayah di Indonesia. Meliputi Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.
Berikut 25 daerah pada periode pemilu 13-15 Februari 2024 yang akan mengalami hujan sedang hingga lebat:
- Kepulauan Bangka Belitung
- Kepulauan Riau
- Pesta pora yg meriah
- Jambi
- Sumatera Barat
- Sumatera Selatan
- Bengkulu
- lampung
- Jawa barat
- Jawa Tengah
- Jawa Timur
- Kalimantan Barat
- Kalimantan Tengah
- Kalimantan Selatan
- Sulawesi Utara
- Gorontalo
- Sulawesi Tengah
- Sulawesi Barat
- Sulawesi Selatan
- Sulawesi Tenggara
- Nusa Tenggara Barat
- Nusa Tenggara Timur
- Maluku Utara
- Papua Barat
- Papua
BMKG juga menyediakan daftar perairan yang berpotensi terjadi gelombang sedang/sedang dan tinggi pada periode 10 hingga 15 Februari 2024. Secara spesifik, gelombang tinggi akan terjadi di delapan perairan di Indonesia.
Berikut daftar perairan dengan gelombang sedang/sedang (1,25-2,5 meter):
- Perairan Barat Kep. Tertawa
- Samudera Hindia Barat Kep. Mentawai ke Lampung
- Samudera Hindia di selatan Banten hingga Jawa Tengah
- Laut Natuna
- Selat Malaka
- Perairan sebelah utara Sabang
- Samudera Hindia di selatan Banten sampai Bali – Lombok – Sumbawa
- Laut Sulawesi Barat
- Selat Makassar bagian utara
- Kep. Anambas
- Laut Sulawesi
- Kep. Sangihe-Talaud
- Laut Maluku
- Perairan Halmahera
- Laut Halmahera
- Samudera Pasifik di utara Halmahera hingga Papua
- Laut Banda
- Laut Flores
- Laut Arafuru
- Kep. Babar – Tanimbar
- Kep. Sermata – Letti
Daftar perairan yang berpotensi gelombang tinggi/kasar (2,5-4 meter):
- Laut Natuna Utara
- Kep. Natuna
- Kep. Anambas
- Laut Sulawesi Timur
- Kep. Sangihe-Talaud
- Perairan Halmahera
- Laut Halmahera
- Laut Arafuru