Suaramalang – Produsen drone Tiongkok EHang Holdings telah mulai menjual taksi terbang EH216-S di platform e-commerce Taobao. Harganya dipatok US$ 332.060 atau setara Rp 5,2 miliar.
EHang mendapat izin sertifikasi dari otoritas penerbangan setempat pada Oktober 2023 untuk menjual unit taksi terbangnya secara komersial, dikutip dari Republic World, Selasa (19/3/2024).
EHang mengatakan potensi industri transportasi udara terhadap mobilitas udara perkotaan (UAM) akan mengubah lanskap transportasi umum secara umum. Mulai dari kereta api, transportasi udara dan laut.
Pada tahun 2018, Morgan Stanley memperkirakan industri UAM global akan bernilai US$ 1,5 triliun pada tahun 2040.
Pada Februari 2024, EHang juga mengumumkan kerjasama dengan Telefonica Tech, anak perusahaan Telefonica yang bergerak di sektor layanan telekomunikasi.
Tujuannya adalah untuk memberikan solusi jaringan yang lebih mumpuni untuk mengoperasikan UAM di Eropa dan Amerika Latin.
Prototipe kendaraan terbang di kota ini banyak yang dipamerkan oleh beberapa maskapai penerbangan. Misalnya Airbus melalui A3 Vahana, Boeing dengan PAV, Lilium Jet, Volocopter melalui VC2 dan Kitty Hawk’s Cora.
EHang mengklaim sebagai perusahaan pertama yang berhasil memproduksi dan menjual produk taksi terbang secara komersial melalui EH216 dan EH116, baik berawak maupun tak berawak.