Gotong Royong Kemanusiaan, Panitia NGALAMALANG Apresiasi Seluruh Pihak Pendukung Konser Amal

SUARAMALANG.COM, Kota Malang– Antusiasme penonton membanjiri konser amal NGALAMALANG: Sound of Humanity yang digelar di SM Boomi Carnival, Jumat (19/12/2025). Ribuan pasang mata larut dalam suguhan musik lintas genre yang bukan sekadar hiburan, melainkan juga wujud empati dan kepedulian bersama untuk para korban bencana di Aceh dan Sumatera.

Sorak sorai penonton, nyanyian bersama, hingga interaksi emosional di tengah panggung menciptakan atmosfer solidaritas yang kuat. Musik menjadi bahasa universal yang menyatukan kepedulian, diperkuat dengan kehadiran para musisi, komunitas, dan relawan yang terlibat secara sukarela dalam aksi kemanusiaan ini.

Ketua Pelaksana NGALAMALANG, Jadmiko Adi, menegaskan bahwa konser tersebut bukanlah akhir, melainkan awal dari gerakan kemanusiaan yang berkelanjutan. “Konser kemarin kami jadikan pemantik. Ini awal gerakan, bukan tujuan akhir. Kami akan terus bergerak menggalang donasi dan membantu saudara-saudara kita yang terdampak bencana,” ujarnya.

Ia menambahkan, seluruh dana yang terkumpul dari konser amal ini murni diperuntukkan bagi korban bencana. Seluruh penampil, kru, vendor, hingga MC terlibat secara sukarela tanpa mengambil bagian sedikit pun dari donasi. “Ini bukti nyata bahwa warga Malang ikut berduka dan peduli. Donasi masih terus kami buka dan akan laporkan melalui media dan media sosial,” tegas Jadmiko.

Donasi hasil konser diserahkan secara simbolis kepada Gimbal Alas Indonesia, lembaga relawan yang telah hampir satu bulan berada langsung di wilayah terdampak Aceh dan Sumatera. Suasana haru semakin terasa saat penonton diajak berinteraksi secara langsung melalui sambungan video call dengan para relawan di lokasi bencana, memperlihatkan kondisi lapangan sekaligus menyampaikan pesan solidaritas dari Malang.

Kesuksesan penyelenggaraan konser amal NGALAMALANG tak lepas dari dukungan dan kolaborasi berbagai pihak. Panitia menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh talent, musisi, vendor, kru teknis, MC, media partner, komunitas, serta relawan yang terlibat secara sukarela demi terselenggaranya acara kemanusiaan ini.

Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada institusi yang turut memastikan acara berjalan aman, tertib, dan lancar, di antaranya Polresta Malang Kota, DPMPTSP Kota Malang, Dinas Sosial P3AP2KB Kota Malang, Dinas Lingkungan Hidup Kota Malang, Dinas Kesehatan Kota Malang, Unit Damkar Damkar Satpol PP Kota Malang. Sinergi lintas elemen tersebut menjadi bukti bahwa kepedulian sosial dapat terbangun melalui semangat gotong royong.

“NGALAMALANG bukan milik panitia semata, melainkan milik semua pihak yang percaya bahwa musik bisa menjadi jembatan kemanusiaan. Terima kasih kepada masyarakat Malang dan seluruh pendukung yang telah hadir, berdonasi, dan menyuarakan empati untuk Aceh dan Sumatera,” pungkas Jadmiko.

Exit mobile version