SUARAMALANG.COM, Kabupaten Malang – Wakil Bupati Malang Dra. Hj. Lathifah Shohib mendampingi Menteri PPN/Kepala Bappenas Rachmat Pambudy saat berkunjung ke Kebun Kopi Desa Benjor, Kecamatan Tumpang, pada Sabtu (25/10/2025).
Kunjungan tersebut merupakan bagian dari komitmen Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas dalam memperkuat dukungan terhadap sektor pariwisata dan perkebunan di Jawa Timur, khususnya di Kabupaten Malang.
Menteri PPN/Kepala Bappenas bersama Wakil Bupati Malang terlihat menikmati suasana Kebun Kopi Benjor yang menjadi salah satu destinasi wisata unggulan daerah.
Dalam kesempatan itu, keduanya turut mencicipi seduhan kopi hasil panen langsung dari petani Desa Benjor yang berkolaborasi dengan TNI.
Wakil Bupati Malang menyampaikan rasa bangga dan terima kasih atas kunjungan Menteri PPN beserta jajaran Bappenas serta pejabat Imigrasi di Kabupaten Malang.
Beliau menegaskan bahwa Kabupaten Malang memiliki potensi wisata luar biasa dengan luas wilayah terbesar kedua di Jawa Timur, dihuni oleh sekitar 2,8 juta jiwa, terdiri atas 33 kecamatan, 378 desa, dan 12 kelurahan.
Menurutnya, salah satu potensi unggulan daerah yang kini berkembang pesat adalah Kebun Kopi di Desa Benjor, Kecamatan Tumpang.
“Oleh karena itu, kami mohon bantuan dan dukungan Bapak Menteri untuk membantu mengembangkan potensi wisata yang ada di Kabupaten Malang, khususnya di Kebon Kopi, Desa Benjor, Kecamatan Tumpang ini. Sehingga kedepannya dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mempromosikan Kabupaten Malang sebagai destinasi wisata yang menarik,” ungkap Wabup Malang.
Wabup Lathifah juga menilai kunjungan Menteri PPN ke Desa Benjor menjadi momentum penting bagi para petani kopi lokal yang telah lama berjuang mengangkat nama daerah melalui produk unggulan mereka.
Ia menambahkan bahwa konsep kolaborasi antara sektor pertanian dan pariwisata di Desa Benjor sejalan dengan visi Malang Makmur Berkelanjutan yang mendorong keseimbangan antara ekonomi rakyat dan pelestarian lingkungan.
Dengan adanya perhatian langsung dari Bappenas, diharapkan potensi kopi lokal Kabupaten Malang semakin dikenal secara nasional dan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat pedesaan.





















