SUARAMALANG.COM – Pemerintah melalui Kementerian Pertahanan Republik Indonesia kembali membuka pendaftaran Komponen Cadangan (Komcad) Tahun 2025. Program ini dibuka secara gratis, resmi, dan dapat diikuti oleh seluruh warga negara Indonesia yang memenuhi syarat. Proses pendaftaran dilakukan secara daring melalui laman komcad.kemhan.go.id.
Komcad merupakan program yang diamanatkan oleh Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Sumber Daya Nasional untuk Pertahanan Negara. Dalam beleid tersebut dijelaskan bahwa Komcad adalah sumber daya nasional yang disiapkan untuk dikerahkan melalui mobilisasi guna memperbesar dan memperkuat kekuatan serta kemampuan komponen utama, yaitu Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Meski memiliki unsur kemiliteran, Komcad bukan program wajib militer. Kementerian Pertahanan menegaskan, “Anggota Komcad pada dasarnya adalah warga sipil yang dilatih dasar kemiliteran, tidak menerima gaji bulanan seperti TNI, dan statusnya tetap sipil.” Komcad hanya akan dimobilisasi menjadi kombatan apabila negara dalam kondisi darurat dan atas persetujuan DPR.
Program ini terbuka secara sukarela, bukan paksaan. Masyarakat yang ingin berkontribusi dalam pertahanan negara dapat bergabung dengan syarat usia antara 18 hingga 35 tahun, memiliki kesehatan jasmani dan rohani, serta tidak memiliki catatan kriminal. Dalam unggahan akun resmi Instagram @ditjenpothan, disebutkan pula bahwa pendaftar harus merupakan Warga Negara Indonesia, beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, setia kepada NKRI berdasarkan Pancasila dan UUD 1945, serta berijazah minimal SMP atau sederajat.
Seluruh proses pendaftaran, seleksi, hingga latihan dasar militer atau Latsarmil tidak dipungut biaya. “Tidak dipungut biaya pada seluruh proses pendaftaran, seleksi, dan latihan dasar militer (Latsarmil),” tulis Direktorat Jenderal Potensi Pertahanan Kemhan dalam pengumumannya.
Bagi peserta yang lolos seleksi online, akan dilakukan pemanggilan untuk verifikasi dokumen di Panda Korem, Lanal, atau Lanud sesuai wilayah masing-masing. Selanjutnya peserta akan mengikuti seleksi kompetensi dan pelatihan dasar militer selama maksimal 30 hari dalam setahun.
Dokumen yang harus disiapkan mencakup surat lamaran, KTP dan KK, SKCK dari Polri, akta kelahiran, ijazah terakhir, surat keterangan sehat, surat izin dari instansi atau kampus bagi yang bekerja atau kuliah, serta surat izin orang tua atau istri bagi peserta yang sudah menikah. Semua dokumen ini harus dilengkapi sebagai bagian dari proses verifikasi.
Jadwal penutupan pendaftaran berbeda di tiap wilayah. Berdasarkan informasi dari Ditjen Pothan Kemhan, penutupan untuk jajaran Lanal dan Lanud seluruh Pulau Jawa dan Bali adalah 31 Juli 2025, Kodam XIII/Merdeka pada 2 Agustus 2025, Kodam IV/Diponegoro pada 10 Agustus 2025, dan Kodam XV/Pattimura ditutup pada 20 Agustus 2025.
Program Komcad dirancang sebagai bagian dari sistem pertahanan semesta. “Fokusnya adalah menciptakan cadangan strategis yang siap dimobilisasi saat darurat, bukan menambah jumlah personil TNI aktif,” tegas Kementerian Pertahanan. Dengan kata lain, motivasi utama dari keikutsertaan dalam Komcad bukanlah ekonomi, melainkan semangat bela negara.
Masyarakat yang ingin mendaftar dihimbau untuk segera mengakses situs resmi komcad.kemhan.go.id dan melengkapi seluruh persyaratan. Kesempatan ini merupakan langkah nyata untuk menunjukkan cinta pada Tanah Air dengan tetap berada dalam status sebagai warga sipil.
Pewarta : M.Nur