Tekno  

Membangun Layanan Kesehatan Masa Depan: Mengintip 2 Kunci Transformasi Digital Kemenkes

Suaramalang – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengaku harus melakukan transformasi digital ketika wabah melanda.

Konsep transformasi digital sendiri adalah pemanfaatan digital untuk mendukung produktivitas, efektivitas, dan efisiensi sektor pemerintahan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Selama ini penyelenggaraan pelayanan publik melalui aplikasi digital sebenarnya sudah dilakukan. Namun karena masing-masing direktorat membuat aplikasinya sendiri, dampaknya masih kecil dan manfaatnya belum maksimal.

Wakil Kepala Kantor Transformasi Digital DTO Kementerian Kesehatan, Agus Rachmanto mengatakan, transformasi digital yang selama ini dan terus digarap pihaknya dilandasi oleh 2 hal.

“Dulu yang dulu fokus pada pemerintahan (centric Government), sekarang fokus pada publik (citizen centric). Harapannya bisa langsung bermanfaat bagi masyarakat,” ujarnya di Technology & Telco Summit 2024. diselenggarakan CNBC Indonesia, Selasa (5/3/2024), di Menara Bank Mega, Jakarta.

Kedua, siapa yang dulu bersama [direktorat] membangun aplikasi, kami ingin menjadi platform dalam teknologi pemerintah ini,” tambahnya.

Lebih lanjut, Agus mengatakan transformasi digital yang penting untuk melayani masyarakat memerlukan kesepakatan dalam beberapa hal. Antara lain berkaitan dengan identitas digital, standar data, dan bagaimana hal tersebut dapat digunakan oleh masyarakat.

“Kami berharap ini menjadi solusi di bidang kesehatan dan ini yang dilakukan hingga saat ini. Sejalan dengan cetak biru yang ada,” jelasnya.