SUARAMALANG.COM, Kota Malang – Universitas Islam Malang (Unisma) resmi menggelar Orientasi Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (Oshika Maba) 2025, Senin (22/9/2025). Tahun ini, kegiatan orientasi mengusung tema “Maba Unisma Berdampak: Peduli Sosial, Lestari Lingkungan” dengan konsep yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.
Rektor Unisma, Prof. Drs. H. Junaidi, M.Pd., Ph.D., menegaskan bahwa Oshika Maba tidak hanya menjadi agenda seremonial penyambutan mahasiswa, tetapi juga sarana pembentukan karakter sejak awal. Menurutnya, ada tiga fondasi utama yang ditanamkan, yakni penguatan rasa kebangsaan, pengembangan kecendekiaan, dan peneguhan nilai keislaman berbasis tradisi Ahlussunnah wal Jama’ah.
“Tiga hal inilah yang menjadi pilar utama,” tegas Junaidi.
Unisma tahun ini menerima 5.961 mahasiswa baru, terdiri dari 2.124 mahasiswa program sarjana, 3.837 mahasiswa program profesi, 147 mahasiswa pascasarjana, dan 156 mahasiswa Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL). Selain itu, terdapat 90 mahasiswa internasional yang berasal dari tujuh negara, menegaskan reputasi global Unisma yang kian berkembang.
Wakil Rektor III Unisma, Dr. H. Muhammad Yunus, S.Pd., M.Pd., menjelaskan bahwa mahasiswa baru tidak hanya dikenalkan dengan kehidupan kampus, tetapi juga langsung diajak turun dalam aksi nyata peduli lingkungan. Kegiatan tersebut berupa kerja bakti dan diskusi mengenai isu-isu keberlanjutan sesuai dengan kerangka Sustainable Development Goals (SDGs).
“Dari hasil diskusi itu, mahasiswa menemukan banyak isu penting yang akan ditindaklanjuti. Pada Rabu nanti, kami menghadirkan anggota DPR RI yang juga alumni Unisma untuk menampung sekaligus menyuarakan aspirasi mereka ke tingkat nasional,” kata Yunus.
Dengan jumlah mahasiswa baru yang terus meningkat setiap tahun, Unisma menegaskan komitmennya sebagai kampus yang tidak hanya berfokus pada keunggulan akademik, tetapi juga mendorong mahasiswanya untuk memiliki kepekaan sosial dan kepedulian lingkungan.
Melalui Oshika Maba 2025, universitas berharap lahir generasi yang cerdas, berkarakter, dan siap berkontribusi pada pembangunan berkelanjutan, baik di tingkat lokal maupun global.
Pewarta: *Bahari
