Suaramalang – Mobil terbang akan segera melakukan perjalanan di udara. Alef Aeronautics, startup yang didukung SpaceX milik Elon Musk, mengatakan produk ‘Alef Model A’ telah dipesan 2.850 orang.
Alef Model A merupakan mobil terbang yang memiliki dua tempat duduk. Kendaraan futuristik ini ditargetkan bisa tersedia secara komersial pada tahun 2025.
Pemesanan yang ingin merasakan sensasi pertama mengendarai mobil terbang perlu membayar deposit sebesar US$ 150 atau setara Rp 2,3 juta.
Alef merencanakan mobil terbang pertamanya akan dijual seharga US$ 300.000 atau Rp 4,7 miliar jika sudah tersedia secara luas.
Artinya, jika 2.850 pembeli akhirnya membeli mobil tersebut, Alef akan mendapat pendapatan senilai US$ 850 juta atau Rp 13,4 triliun, dikutip dari CNBC International, Senin (4/2/2024).
“Hari ini kami menerima 2.850 pesanan. Ini adalah kendaraan udara terlaris dalam sejarah, melampaui Boeing, Airbus, Joby Aviation, dan sebagian besar kendaraan listrik lepas landas dan mendarat vertikal (eVTOL) lainnya,” kata CEO Alef Jim Dukhovy.
Alef merupakan startup yang membuat mobil terbang. Startup lainnya adalah Lilium, startup taksi terbang asal Jerman, dan Joby Aviation dari Tiongkok.
Tahun lalu, perusahaan telekomunikasi Korea Selatan SKTelecom mengatakan akan meluncurkan layanan taksi terbang pada tahun 2025, bekerja sama dengan Joby Aviation.
Sebagian besar pemain di industri mobil terbang telah meluncurkan produk yang mirip dengan jet. Kendaraan tersebut memiliki sayap yang menempel pada bagian samping mobil.
Namun, Alef menawarkan tawaran berbeda. Desain mobil terbang ini benar-benar mirip mobil, namun memiliki cangkang rotor pelindung di dalam kendaraan yang memungkinkan aliran udara masuk ke dalam perangkat.
Dukhovy mengatakan mobil besutan Alef ini merupakan mobil terbang pertama di dunia. Pasalnya desainnya terlihat seperti mobil namun bisa terbang.
“Saya tahu banyak orang yang mengatakan telah meluncurkan mobil terbang pertama. Namun, mobil terbang harus memiliki desain fisik seperti mobil pada umumnya,” ujarnya.
Model A memiliki kecepatan 110 mil per jam. Namun di darat kendaraan bisa memiliki kecepatan antara 25-35 mil per jam.
